Skip to content
BisnisLife.com

BisnisLife.com

Info Bisnis & Lifestyle Terpercaya

Primary Menu
  • HOME
  • News
    • Pemerintahan
    • Pendidikan
  • bisnis
    • Industri
    • Bank
    • Finansial
    • Asuransi
    • Telko
    • UMKM
  • BUMN
  • Teknologi
  • Properti
  • Otomotif
  • Kesehatan
  • TOKOH
  • Lifestyle
    • Selebritas
    • Beauty
    • Food
    • Komunitas
  • Showbiz
    • FILM
    • Musik
  • Travel
  • Hotel
search
  • Finansial

Cara BNI Dukung Pemerintah untuk Net Zero Emissions pada 2060

Irfan Laskito 16 Desember 2024
Gedung Bank BNI Net Zero Emissions ESG

Gedung Bank BNI.

BisnisLife.com – Bank Negara Indonesia ‘BNI’ terus menunjukkan komitmennya mendukung pemerintah dalam mencapai target Net Zero Emissions (NZE) pada 2060.

Salah satu langkah nyata yang dilakukan BNI untuk Net Zero Emissions  adalah melalui pembelian 40.000 unit kredit karbon oleh anak usahanya, BNI Sekuritas.

SEVP Credit Risk BNI Bun Hendra menjelaskan, langkah ini merupakan bagian dari strategi BNI untuk mencapai NZE lebih cepat, yaitu:

  • Pada 2028 untuk operasional dan pada 2060 untuk portofolio pembiayaan.

Kebijakan ini sejalan dengan target pemerintah yang menargetkan emisi nol bersih pada 2060 atau lebih cepat.

“Karbon kredit merupakan salah satu strategi untuk melakukan offset emisi,” ujar Bun dalam acara Carbon Digital Conference Indonesia (CDC) 2024.”

“Bertema “Reimagining Indonesia Carbon Market: Digital Innovations for Global Integrity” di Jakarta, Rabu (11/12/2024).

BNI juga menunjukkan komitmennya terhadap pembiayaan berkelanjutan.

Hingga September 2024, BNI telah menyalurkan green financing senilai Rp70,9 triliun, meningkat dari Rp60,6 triliun pada periode yang sama tahun lalu.

Pembiayaan ini mencakup berbagai sektor hijau, seperti:

  • Energi terbarukan sebesar Rp10,18 triliun,
  • Bangunan hijau Rp4,58 triliun,
  • Transportasi ramah lingkungan Rp3,51 triliun,
  • Pengelolaan sumber daya alam dan penggunaan lahan Rp31,97 triliun.

Secara keseluruhan, portofolio pembiayaan berkelanjutan BNI mencapai Rp187,6 triliun atau setara dengan 26% dari total pinjaman.

“BNI juga menjadi bank pertama di Indonesia yang menerbitkan Green Bond,” tambah Bun.

Tidak hanya fokus pada pembiayaan sektor besar, BNI juga memberdayakan UMKM yang menerapkan prinsip:

  • Environmental, Social, and Governance (ESG) melalui program unggulan BNI UMKM Ramah Lingkungan (BUMI).

Hingga saat ini, BNI telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp30,2 miliar kepada 133 UMKM.

Program lain, Jejak Kopi Khatulistiwa (JKK), memberikan dukungan kepada 424 petani UMKM dengan total pembiayaan Rp54,5 miliar.

Inisiatif ini bertujuan mendorong inklusi keuangan sekaligus memperkuat ekosistem ekonomi hijau.

BNI juga aktif mengedukasi pelaku industri melalui program BNI ESG Sustainability and Transition Event (BEST).

Program ini membantu debitur dan pelaku usaha meningkatkan kapasitas dalam melakukan transisi menuju keberlanjutan.

Menurut Bun, masih banyak peluang BNI dalam mendukung ekosistem Bursa Karbon, seperti:

  • Penyaluran pembiayaan bagi proyek-proyek yang terdaftar di Bursa Karbon dan penyediaan fasilitas kustodian pada perdagangan karbon.

Dalam kesempatan yang sama, Wakil Menteri Lingkungan Hidup Diaz Hendropriyono menyampaikan:

“Indonesia telah bekerja sama dengan Jepang melalui Mutual Recognition Arrangement (MRA) untuk perdagangan karbon bilateral.”

“Indonesia membuka diri untuk berkolaborasi dengan berbagai negara demi menciptakan Carbon Market yang mudah diakses, andal, dan mampu menyejahterakan rakyat.”

Diaz berharap kolaborasi ini dapat mempercepat pencapaian target NZE Indonesia serta menyelamatkan dunia dari dampak perubahan iklim.

Dengan langkah-langkah konkret seperti pembelian kredit karbon, pembiayaan sektor hijau.

Hingga pemberdayaan UMKM berbasis ESG, BNI membuktikan perannya sebagai pionir keuangan berkelanjutan di Indonesia.

Untuk artikel lainnya, lihat terus BisnisLife.com dan Instagram BisnisLife.

Continue Reading

Previous: Penjualan Tiket Kereta Api Nataru 2024/2025 Tembus 1,17 Juta
Next: RnD Destec Peringatkan Bahaya Tren Ganjal Tisu pada Tabung Gas Longgar

berita terkait

Otoritas Jasa Keuangan 'OJK' Peraturan OJK Nomor 18
  • Finansial

OJK dan Ditjen AHU Kementerian Hukum Kerja Sama Pertukaran Data

Irfan Laskito 24 Juli 2025
CEO Indodax Oscar Darmawan Feb 2025
  • Bisnis
  • Finansial

Resmi Diakui, Blockchain Masuk Rancangan Strategis Digital Indonesia

Ochi April 7 Juli 2025
AMAR BANK
  • Bisnis
  • Finansial

Dukung Industri Film, Amar Bank Hadirkan Solusi Finansial Berbasis Teknologi

Ochi April 4 Juli 2025

Highlights

Swiss-Belresort Dago Heritage
  • Hotel

Menikmati Kuliner di Swiss-Belresort Dago Heritage Bandung

Irfan Laskito 19 Agustus 2025
IMG-20250818-WA0007
  • Hotel

Basejam Siap Guncang Panggung Sunset Pool Dinner di Swiss-Belresidences Rasuna Epicentrum

Irfan Laskito 18 Agustus 2025
Paramount Land Luncurkan ‘Grand Boulevard Aniva’ Tahap ke-6 di Gading Serpong
  • Properti

14 Unit ‘Grand Boulevard Aniva’ Tahap ke-6 Diluncurkan Paramount Land

Irfan Laskito 15 Agustus 2025
sea bank
  • Bank
  • EDITOR PICK

SeaBank Hadirkan Pesta Untung 2025 Berhadiah BYD Sealion

Ochi April 12 Agustus 2025
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Kontak
  • Social Media
  • Rate Card
  • Kebijakan Privasi
Copyright ©BisnisLife All rights reserved. | MoreNews by AF themes.
Go to mobile version