Skip to content
BisnisLife.com

BisnisLife.com

Info Bisnis & Lifestyle Terpercaya

Primary Menu
  • HOME
  • News
    • Pemerintahan
    • Pendidikan
  • bisnis
    • Industri
    • Bank
    • Finansial
    • Asuransi
    • Telko
    • UMKM
  • BUMN
  • Teknologi
  • Properti
  • Otomotif
  • Kesehatan
  • TOKOH
  • Lifestyle
    • Selebritas
    • Beauty
    • Food
    • Komunitas
  • Showbiz
    • FILM
    • Musik
  • Travel
  • Hotel
search
  • Finansial

Aset Bank BPD Bali Tumbuh Rp 39,79 Triliun

Irfan Laskito 19 Desember 2024
BPD Bali

BPD Bali

BisnisLife.com – PT Bank Pembangunan Daerah ‘BPD’ Bali optimis menghadapi akhir tahun 2024 dan mencatatkan kinerja keuangan cemerlang dengan mencapai target yang telah ditetapkan.

Direktur Utama Bank BPD Bali, I Nyoman Sudharma,S.H.,M.H. mengungkapkan transformasi yang dijalankan Bank BPD Bali sejak berdirinya di tahun 1962 terbukti menghasilkan kinerja impresif.

Optimisme BPD Bali tersebut tak terlepas dari keberhasilan mencatatkan kinerja positif hingga November 2024.

Di mana aset BPD Bali secara konsolidasi berhasil tumbuh 13,35% year on year (yoy) menjadi Rp39,79 triliun.

Pertumbuhan aset tersebut juga diiringi dengan perolehan laba dalam 11 bulan yang mencapai sebesar Rp858,05 miliar atau tumbuh 21,43% yoy.

Dari sisi fungsi intermediasi, Sudharma mengungkapkan bahwa perusahaan menargetkan pertumbuhan kredit sebesar 7,21% yoy di November 2024.

Sudharma dalam acara media gathering, Rabu (18/12/2024), mengatakan:

“Realisasinya, hingga akhir November 2024 penyaluran kredit Bank BPD Bali mampu tumbuh 7,33% yoy menjadi Rp22,75 triliun dan hampir seluruh segmen kredit tercatat tumbuh positif.”

“Pencapaian tersebut berada diatas target yang ditetapkan dan kami proyeksikan akan terus berlanjut hingga akhir tahun 2024.”

“Khusus penyaluran kredit UMKM BPD Bali juga tercatat tumbuh 13,60% menjadi Rp 11,62 triliun di akhir November 2024.

Dengan porsi kredit UMKM BPD Bali mencapai 51,08% dibandingkan dengan total kredit Bank BPD BaliI,” tambahnya.

Keberhasilan dalam menyalurkan kredit tersebut juga diimbangi dengan manajemen risiko yang baik.

Hal tersebut digambarkan dari kualitas kredit atau Non Performing Loan (NPL) Bank BPD Bali yang tercatat sebesar 0,98%.

Atau lebih baik apabila dibandingkan dengan NPL pada kuartal empat  tahun lalu sebesar 1,29%.

“Dari sisi penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK), BPD Bali mencatatkan total DPK sebesar Rp 33,73 triliun atau tumbuh 13,82% yoy.

Penopang utama DPK masih bersumber dari dana murah (CASA) dengan porsi mencapai 69,78%.

Strategi Bank  BPD Bali yang fokus dalam meningkatkan porsi dana murah dan digitalisasi pada operasional bisnisnya berdampak kepada semakin baiknya rasio efisiensi perusahaan.

Hal tersebut tercermin dari rasio BOPO (Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional) dan CIR (Cost to Income Ratio) yang secara konsisten semakin membaik.

“Rasio BOPO sebesar 65,59% dan CIR 47,51% lebih baik dari target sebesar 49,61%,” ungkap Sudharma.

Kemampuan untuk tumbuh dengan berkelanjutan juga didukung dengan likuiditas yang memadai dan permodalan yang kuat.

Hal tersebut tercermin dari rasio LDR (Loan to Deposit Ratio) yang terjaga dilevel 67,43% dan CAR (Capital Adequacy Ratio) sebesar 25,76% atau jauh di atas ketentuan regulator.

Bank BPD Bali selalu berupaya dalam mempertegas misinya untuk memberikan solusi produk, layanan dan jasa keuangan yang inovatif.

Hal ini melalui pengembangan ekosistem digital, memperluas jangkauan layanan dan akses dengan memanfaatkan digitalisasi.

Serta meningkatkan aliansi strategis dengan sejumlah mitra dan meningkatkan Corporate Brand, memperkuat organisasi, meningkatkan kapabilitas strategis SDM serta internalisasi budaya perusahaan.

Selain mengembangkan produk berbasis digital, BPD Bali juga menyeimbangkan dukungannya di aspek lingkungan, sosial dan tata kelola.

Hal ini dengan mengembangkan Program Berkelanjutan BPD Bali dengan Tagline “Hijau dan Lestari Bersama Bank BPD Bali”.

Hal ini bertujuan untuk meningkatkan dampak positif jangka panjang pada ekonomi, masyarakat dan lingkungan untuk melestarikan lingkungan, memberdayakan masyarakat.

Dan meningkatan perekonomian sekaligus penerapan ketentuan – ketentuan yang telah dicetuskan pemerintah yang searah dengan peta jalan Ekonomi Kerthi Bali Menuju Bali Era Baru (Hijau, Tangguh, Sejahtera).

Untuk artikel lainnya, lihat terus BisnisLife.com dan Instagram BisnisLife.

Continue Reading

Previous: BBM Satu Harga Capai 573 Titik
Next: PLN Berikan Diskon 50% di Bulan Januari & Februari

berita terkait

Otoritas Jasa Keuangan 'OJK' Peraturan OJK Nomor 18
  • Finansial

OJK dan Ditjen AHU Kementerian Hukum Kerja Sama Pertukaran Data

Irfan Laskito 24 Juli 2025
CEO Indodax Oscar Darmawan Feb 2025
  • Bisnis
  • Finansial

Resmi Diakui, Blockchain Masuk Rancangan Strategis Digital Indonesia

Ochi April 7 Juli 2025
AMAR BANK
  • Bisnis
  • Finansial

Dukung Industri Film, Amar Bank Hadirkan Solusi Finansial Berbasis Teknologi

Ochi April 4 Juli 2025

Highlights

Swiss-Belresort Dago Heritage
  • Hotel

Menikmati Kuliner di Swiss-Belresort Dago Heritage Bandung

Irfan Laskito 19 Agustus 2025
IMG-20250818-WA0007
  • Hotel

Basejam Siap Guncang Panggung Sunset Pool Dinner di Swiss-Belresidences Rasuna Epicentrum

Irfan Laskito 18 Agustus 2025
Paramount Land Luncurkan ‘Grand Boulevard Aniva’ Tahap ke-6 di Gading Serpong
  • Properti

14 Unit ‘Grand Boulevard Aniva’ Tahap ke-6 Diluncurkan Paramount Land

Irfan Laskito 15 Agustus 2025
sea bank
  • Bank
  • EDITOR PICK

SeaBank Hadirkan Pesta Untung 2025 Berhadiah BYD Sealion

Ochi April 12 Agustus 2025
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Kontak
  • Social Media
  • Rate Card
  • Kebijakan Privasi
Copyright ©BisnisLife All rights reserved. | MoreNews by AF themes.
Go to mobile version