BI: Cadangan Devisa Indonesia pada November 2023 Meningkat
BisnisLife.com – Bank Indonesia mengatakan posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir November 2023 meningkat jadi 138,1 miliar dolar AS di November 2023.
Ini berarti meningkat dibandingkan dengan bulan Oktober sebesar 133,1 miliar dolar AS.
Kenaikan posisi cadangan devisa tersebut antara lain dipengaruhi oleh penerbitan sukuk global dan penarikan pinjaman luar negeri pemerintah, serta penerimaan pajak dan jasa.
Posisi cadangan devisa tersebut setara dengan pembiayaan 6,3 bulan impor atau 6,1 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah.
Serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor.
BACA:
Terbesar Ketiga Dunia, Indonesia Produksi Kakao 700 ribu Ton per Tahun
Indonesia Ajukan Permohonan Pembentukan Panel Sengketa Sawit
Indonesia Berpotensi Naikkan PDB USD5,1 miliar via Industri Halal
Ekspor Industri Kosmetik Lokal Tembus USD 601 Juta
Bank Indonesia menilai cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal serta menjaga stabilitas makro ekonomi dan sistem keuangan.
Ke depan, Bank Indonesia memandang cadangan devisa akan tetap memadai, didukung oleh stabilitas dan prospek ekonomi yang terjaga.
Hal ini seiring dengan respons bauran kebijakan yang ditempuh Bank Indonesia dalam menjaga stabilitas makro ekonomi dan sistem keuangan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.