Travel

Rayakan Tahun Baru 2024 Anti-Mainstream Tanpa Macet-Macetan

BisnisLife.com – Perayaan Tahun Baru biasanya identik dengan pesta-pesta meriah. Termasuk salah satunya berkendara ke pusat kota.

Selain itu, berkumpul dengan banyak orang, menonton konser, atau melihat pertunjukan kembang api yang memukau.

Namun, tidak semua orang cocok dengan perayaan yang terlalu meriah.

Terutama bagi kaum introvert yang kerap merasa kurang nyaman bertemu dan berada di keramaian dalam waktu yang lama.

Itu mengapa, sebagian orang memilih merayakan malam pergantian tahun yang jauh dari keramaian dan ingar-bingar.

Jangan salah, justru perayaan Tahun Baru yang jauh dari keramaian tetap bisa berlangsung meriah.

Bahkan, perayaan yang intim akan terasa lebih bermakna dan berkesan dalam menyambut pergantian tahun.

BACA:

Bagi Anda yang sedang mencari referensi untuk mengisi Tahun Baru 2024, berikut cara merayakan Tahun Baru anti-mainstream yang menarik dicoba:

Camping

Kalau Sobat Parekraf mencari ide merayakan Tahun Baru 2024 yang jauh dari keramaian, boleh banget mencoba camping atau berkemah di alam terbuka. Udara sejuk dan bersih, seakan memberikan ketenangan serta menghapus beban pikiran selama setahun ke belakang. Kalau beruntung, kita juga bisa melihat pemandangan kembang api dari dalam tenda.

Ada banyak spot camping di Indonesia yang cocok untuk bermalam menyambut pergantian tahun. Kalau ingin yang tidak jauh dari Jakarta, Sobat Parekraf bisa memilih Bogor sebagai destinasi camping yang cocok untuk keluarga. Tapi, kalau ingin lebih anti-mainstream, kita bisa camping di pinggir pantai sambil menikmati keindahan laut biru jernih yang tak berujung di malam Tahun Baru.

Staycation

Ide merayakan Tahun Baru 2024 anti-mainstream yang tetap seru meski jauh dari keramaian adalah staycation. Siapa sangka, ternyata tren staycation yang dilakukan oleh banyak wisatawan domestik ini turut menjadi salah satu upaya mendorong pemulihan okupansi kamar hotel.

Pasalnya, tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di Indonesia pada September 2023 mencapai rata-rata 53,02%, atau naik 3,00 poin dibandingkan TPK September 2022 sebesar 50,02%. Hal ini turut didukung dari data okupansi hotel selama libur Natal dan Tahun Baru 2023, yang mencapai 100% di kota-kota besar seperti Yogyakarta, Solo, Bandung, dan Bali. Selain itu, tingkat okupansi di wilayah Pesisir Selatan dan Utara Pulau Jawa mencapai 80-90%.

Jika tertarik untuk staycation di hotel untuk merayakan malam Tahun Baru 2024, pastikan Sobat Parekraf memilih hotel yang nyaman dan dilengkapi berbagai fasilitas pendukung. Bahkan, tidak ada salahnya mencari hotel yang memiliki event eksklusif khusus bagi tamu yang menginap. Dengan begitu, perayaan Tahun Baru 2024 terasa lebih intim dan berkesan.

Movie marathon

Terlalu malas keluar rumah untuk merayakan Tahun Baru? Sobat Parekraf bisa coba menghabiskan malam Tahun Baru sambil movie marathon di rumah saja! Menonton film tanpa henti bisa menjadi aktivitas yang menyenangkan. Asalkan, kita bisa memilih film yang seru.

Alih-alih menonton serial atau film luar negeri, tidak ada salahnya Sobat Parekraf coba menonton film lokal Indonesia di malam Tahun Baru. Mengingat, saat ini sudah banyak film lokal yang sukses bersaing dengan berbagai film-film internasional, bahkan banyak yang mendapat penghargaan film internasional.

Genre film asli Indonesia juga sangat komplet, mulai dari genre romantis, horor atau thriller, bertema superhero, hingga film-film bertema perjuangan. Supaya kegiatan nonton film di rumah makin seru, jangan lupa menyiapkan popcorn dan minuman manis favorit, ya!

Meditasi di Bali

Menghabiskan malam Tahun Baru di Bali boleh saja, kok. Akan tetapi, daripada menghabiskan tenaga dengan bermacet-macetan di pusat hiburan di Bali, tidak ada salahnya Sobat Parekraf melakukan meditasi sebagai salah satu ide perayaan Tahun Baru anti-mainstream di Bali.

Salah satu destinasi yang cocok untuk meditasi di Bali adalah Ubud. Sebagai sentra wellness tourism, Ubud menawarkan berbagai aktivitas yang berkaitan dengan kesimbangan hidup. Seperti yoga, meditasi, atau sekadar bersepeda melintasi perkampungan yang sangat asri.

Dilansir laman Kemenparekraf, tanpa sadar, aktivitas-aktivitas tersebut bisa menjadi sarana healing untuk menyegarkan pikiran menyambut Tahun Baru yang lebih cerah.

Irfan Laskito

Recent Posts

BAIK ART, SUN Contemporary, dan Galeri Gajah Hadir di Marina Bay Sands pada 17-19 Januari 2025

BisnisLife.com - ART SG, pameran seni internasional terkemuka Singapura dan Asia Tenggara, akan menampilkan 106…

1 hari ago

Komitmen Indonesia pada Pembangunan Berkelanjutan dan Transisi Energi

BisnisLife.com - Pada sesi ketiga Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Brasil pada Selasa, 19…

1 hari ago

OCA Indonesia, Solusi Modern untuk Hubungan Lebih Personal dengan Pelanggan

BisnisLife – Dalam era digital yang serba cepat, hubungan antara pelanggan dan brand tidak lagi…

1 hari ago

Satu Tahun Bank Saqu, Nasabah Hampir 2 Juta Pengguna

BisnisLife.com - Memasuki satu tahun perjalanan, Bank Saqu, berhasil mencatatkan pencapaian positif dengan jumlah nasabah…

1 hari ago

Barang Tertinggal di KAI Senilai Lebih dari Rp11 Miliar

BisnisLife.com - KAI terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik bagi para pelanggan, termasuk melalui layanan…

2 hari ago

Neraca Dagang Oktober 2024 Surplus USD 2,48 Miliar

BisnisLife.com - Neraca perdagangan Indonesia pada Oktober 2024 membukukan surplus sebesar USD 2,48 miliar. Surplus…

2 hari ago

This website uses cookies.