Bisnis

PUPR Selesaikan Pembangunan Jalan Tol Sepanjang 217,8 Km

BisnisLife.com – Kementerian ‘PUPR’ melalui Direktorat Jenderal ‘Ditjen’ Bina Marga terus berupaya mempercepat pembangunan sejumlah jalan, jembatan serta jalan tol di berbagai daerah di Indonesia.

Hal tersebut dilakukan dalam rangka meningkatkan konektivitas antar daerah dan meningkatkan perekonomian masyarakat.

Direktur Jenderal Bina Marga Hedy Rahadian mengatakan, Ditjen Bina Marga berkomitmen untuk melaksanakan Major Project sesuai amanat Perpres 18 Tahun 2020 tentang RPJMN 2020-2024.

Selain itu, Ditjen Bina Marga juga mengelola proyek-proyek regular dan penugasan.

BACA:

Pada Tahun Anggaran (TA) 2022, Ditjen Bina Marga berhasil menyerap anggaran sebesar Rp54,4 Triliun atau 93,71% dengan realisasi fisik sebesar 96,13%.

“Pagu alokasi anggaran Ditjen Bina Marga Tahun Anggaran 2023 sebesar Rp49,31 Triliun. Mengingat terdapat beberapa proyek penugasan baru.”

“Dan penyelesaian major project, sehingga sampai November 2023 bertambah secara bertahap menjadi Rp78,96 Triliun,” kata Hedy.

Penambahan tersebut berkaitan dengan penyelesaian proyek-proyek penugasan lainnya seperti:

  • IKN,
  • KIT Batang,
  • Penanganan Bencana Cianjur sebesar Rp1,412 Triliun,
  • Dukungan Konstruksi JTTS sebesar Rp2,490 Triliun,
  • Inpres Jalan Daerahsebesar Rp14,64 Triliun,
  • Luncuran SBSN sebesar Rp1,58 Triliun,
  • Luncuran dan Percepatan PHLN Rp2,70 Triliun, dan
  • LMAN Rp6,37 Triliun.

“Hingga saat ini (14 November 2023), Ditjen Bina Marga telah menyerap sebesar Rp47,66 Triliun yaitu sekitar 60,36%.”

“Atau lebih dari setengah total anggaran yang dialokasikan dengan progres fisik sebesar 71,42%,” tambah Hedy.

Dalam rentang waktu Tahun 2020-Oktober 2023, Kementerian PUPR melalui Ditjen Bina Marga telah membangun Infrastruktur Jalan Tol Beroperasi sepanjang 728,85 km.

Dengan rincian pada tahun 2020-2022 sepanjang 511,11 km, dan capaian hingga Oktober 2023 sepanjang 217,8 km.

Ruas jalan tol yang telah selesai dibangun pada tahun 2023 meliputi:

  • Jalan Tol Cisumdawu Seksi 1-3,
  • Jalan Tol Cibitung – Cilincing (Seksi Telaga Asih – Taruma Jaya),
  • Jalan Tol Sigli – Banda Aceh Seksi 2,
  • Jalan Tol Binjai – Langsa (Seksi Binjai – Stabat),
  • Jalan Tol Lubuklinggau – Curup – Bengkulu (Seksi Bengkulu – Taba Penanjung),
  • Jalan Tol Pekanbaru – Padang (Seksi Pekanbaru – Bangkinang), dan
  • Jalan Tol Manado – Bitung.

Sementara, ruas jalan tol yang statusnya on-going atau masih dalam proses konstruksi pada tahun 2023 ini meliputi Jalan Tol IKN, Jalan Tol Serpong – Balaraja Seksi 1B, dan Jalan Tol Kuala Tanjung –Tebing Tinggi – Parapat Seksi 1-2.

Ditjen Bina Marga akan terus menyelesaikan amanat RPJMN tersebut hingga akhir tahun 2024.

Utamanya untuk meningkatkan konektivitas jalan nasional melalui penyelesaian jalan dan jembatan:

  • Pansela Jawa,
  • Perbatasan pada Kalimantan dan Papua,
  • Dukungan Ibu Kota Negara (IKN),
  • Dukungan jalan dan jembatan terhadap 5 DPSP,
  • Dukungan jalan dan jembatan pada Pulau 3T (Terdepan, Terluar, dan Tertinggal),
  • Jalan dan jembatan Trans Papua-Papua Barat,
  • Penyelesaian jalan tol Trans Sumatera bersama BPJT.

Selain itu, Bina Marga juga berupaya untuk melakukan percepatan peningkatan konektivitas Jalan Daerah melalui Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2023.

Irfan Laskito

Recent Posts

BAIK ART, SUN Contemporary, dan Galeri Gajah Hadir di Marina Bay Sands pada 17-19 Januari 2025

BisnisLife.com - ART SG, pameran seni internasional terkemuka Singapura dan Asia Tenggara, akan menampilkan 106…

1 hari ago

Komitmen Indonesia pada Pembangunan Berkelanjutan dan Transisi Energi

BisnisLife.com - Pada sesi ketiga Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Brasil pada Selasa, 19…

1 hari ago

OCA Indonesia, Solusi Modern untuk Hubungan Lebih Personal dengan Pelanggan

BisnisLife – Dalam era digital yang serba cepat, hubungan antara pelanggan dan brand tidak lagi…

1 hari ago

Satu Tahun Bank Saqu, Nasabah Hampir 2 Juta Pengguna

BisnisLife.com - Memasuki satu tahun perjalanan, Bank Saqu, berhasil mencatatkan pencapaian positif dengan jumlah nasabah…

1 hari ago

Barang Tertinggal di KAI Senilai Lebih dari Rp11 Miliar

BisnisLife.com - KAI terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik bagi para pelanggan, termasuk melalui layanan…

2 hari ago

Neraca Dagang Oktober 2024 Surplus USD 2,48 Miliar

BisnisLife.com - Neraca perdagangan Indonesia pada Oktober 2024 membukukan surplus sebesar USD 2,48 miliar. Surplus…

2 hari ago

This website uses cookies.