BisnisLife.com – PT Jasa Marga (Persero) Tbk “Perseroan“ menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2023 pada Rabu (08/05).
Dalam kegiatan ini, Dewan Komisaris dan Direksi Jasa Marga melaporkan kinerja positif Perseroan pada tahun 2023.
Pencapaian kinerja positif dapat dilihat dari kemampuan Jasa Marga menghasilkan core profit (pendapatan inti) Rp2,7 triliun dan berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp6,8 triliun.
Di mana sebesar Rp4,1 triliun berasal dari kombinasi bisnis atas aksi korporasi yang dilakukan Perseroan.
Tidak hanya itu, EBITDA Perseroan juga mencapai Rp9,9 triliun atau tumbuh sebesar 14,2% dari periode yang sama di tahun sebelumnya.
Begitu pun dengan realisasi EBITDA Margin yang mencapai 63,7% seiring dengan peningkatan kinerja Perseroan dengan beroperasinya sejumlah ruas tol baru.
Dan peningkatan mobilisasi masyarakat yang menjadi katalis positif atas kenaikan volume lalu lintas Perseroan.
Di sepanjang tahun 2023, Perseroan mencatat volume lalu lintas harian rata-rata di Jalan Tol Jasa Marga Group mencapai 3,5 juta kendaraan setiap harinya, meningkat 5,3% dari tahun 2022.
Dalam rangka mengoptimalkan portofolio bisnis Perseroan, pada Juli 2023, Jasa Marga melakukan aksi korporasi.
BACA:
Dengan dilakukannya skema dimaksud, Perseroan kembali melakukan konsolidasi atas tiga ruas tersebut dan menerapkan pemenuhan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) 22 tentang Kombinasi Bisnis.
Selain pembelian kembali RDPT MIET, pada Oktober 2022 lalu, Jasa Marga juga telah melakukan divestasi Jalan Layang MBZ yang dikelola oleh PT Jasamarga Jalan layang Cikampek (JJC).
Kedua aksi korporasi tersebut mempengaruhi kinerja Perseroan secara year-over-year (YoY).
Sehingga, untuk core profit Perseroan sepanjang Tahun 2023 adalah sebesar Rp2,7 Triliun meningkat 196,7% dari core profit tahun sebelumnya.
Hal tersebut menunjukkan bahwa tanpa memperhitungkan dua aksi korporasi dimaksud, Perseroan tetap dapat meningkatkan kinerja dan kesehatan finansial Perseroan dibandingkan dengan tahun lalu.
Di dalam RUPS Tahunan Tahun Buku 2023 ini Jasa Marga memutuskan membagikan dividen kepada pemegang saham sebesar Rp274,8 miliar.
Atau sebesar 10% dari core profit tahun buku 2023 atau setara dengan 4% dari laba bersih diatribusikan ke induk.
Sebagai pemegang 70% saham Jasa Marga, Pemerintah akan mendapatkan dividen sebesar Rp192,4 miliar dari Perseroan.
Sedangkan pemegang saham publik sebesar 30%, akan mendapatkan total dividen sebesar Rp82,4 miliar.
Corporate Secretary and Chief Administration Officer Jasa Marga Nixon Sitorus mengatakan, pemberian dividen yang dilakukan merupakan komitmen Perseroan untuk memberikan nilai tambah kepada pemegang saham atas kepercayaan yang telah diberikan kepada Perseroan selama ini.
Namun demikian, mempertimbangkan ketidakpastian ekonomi dan situasi global serta kenaikan suku bunga acuan di tahun 2024, pemberian dividen dilakukan dengan skenario moderat.
Kedepannya, manajemen akan mengupayakan kesinambungan pembayaran dividen melalui kebijakan yang terukur dengan tidak mengabaikan kondisi keuangan dan ekonomi kedepan.
“Besaran dividen per lembar yang diperoleh pemegang saham adalah sekitar Rp37,86353.”
“Sementara itu, sisa laba bersih tahun 2023 Perseroan dialokasikan sebagai laba ditahan yang akan digunakan sebagai cadangan lain,” ujar Nixon.
Cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 20 Mei 2024
Ex dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 21 Mei 2024
Cum dividen di pasar tunai: 22 Mei 2024
Ex dividen di pasar tunai: 27 Mei 2024
Tanggal daftar pemegang saham yang berhak atas dividen: 22 Mei 2024
Pembayaran dividen: 7 Juni 2024
Pada kesempatan RUPST Tahun Buku 2023, tidak ada perubahan pengurus Perseroan sehingga susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan.
BisnisLife.com - ART SG, pameran seni internasional terkemuka Singapura dan Asia Tenggara, akan menampilkan 106…
BisnisLife.com - Pada sesi ketiga Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Brasil pada Selasa, 19…
BisnisLife – Dalam era digital yang serba cepat, hubungan antara pelanggan dan brand tidak lagi…
BisnisLife.com - Memasuki satu tahun perjalanan, Bank Saqu, berhasil mencatatkan pencapaian positif dengan jumlah nasabah…
BisnisLife.com - KAI terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik bagi para pelanggan, termasuk melalui layanan…
BisnisLife.com - Neraca perdagangan Indonesia pada Oktober 2024 membukukan surplus sebesar USD 2,48 miliar. Surplus…
This website uses cookies.