BisnisLife.com – AirAsia (QZ) mencatatkan kinerja ketepatan waktu (On-Time Performance/OTP) dengan angka 77,41% pada bulan November 2024.
Hal ini berdasarkan laporan terbaru On-Time Performance Monthly Report yang dirilis oleh Cirium Aviation Analytics.
AirAsia sebagai maskapai paling tepat waktu di Asia Tenggara pada bulan November 2024, mengungguli maskapai-maskapai besar lainnya di kawasan ini.
“Ketepatan waktu adalah elemen penting dari pengalaman penerbangan yang kami tawarkan.”
“Dan pengakuan ini merupakan hasil dari kerja keras tim Indonesia AirAsia untuk selalu memberikan layanan terbaik bagi para penumpang.
“Kami berkomitmen untuk terus menjaga dan meningkatkan standar pelayanan yang dapat diandalkan.”
Sebelumnya, pada bulan Oktober 2024, Indonesia AirAsia tercatat dengan OTP sebesar 80,34%, dan di bulan September 2024 angka tersebut mencapai 80,02%.
Hasil ini menunjukkan konsistensi Indonesia AirAsia dalam menjaga ketepatan waktu penerbangannya di tengah dinamika industri penerbangan di Asia Tenggara.
Selain itu, Indonesia AirAsia juga menunjukkan tingkat keandalan operasional yang luar biasa.
Dengan completion factor yang sangat tinggi, yang memastikan hampir seluruh penerbangan yang dijadwalkan berhasil dioperasikan.
Pencapaian ini memperkuat posisi Indonesia AirAsia sebagai maskapai terpercaya yang selalu mengutamakan kenyamanan dan efisiensi bagi pelanggannya.
Memberikan lebih banyak pilihan bagi pelanggan yang mencari penerbangan yang efisien dan terjangkau.
Dengan terus fokus pada ketepatan waktu dan kualitas pelayanan, Indonesia AirAsia berkomitmen untuk tetap menjadi maskapai pilihan utama bagi para pelancong di Asia Tenggara.
Maskapai ini akan terus berupaya untuk mempertahankan dan meningkatkan kinerja OTP-nya di masa mendatang.
Serta memastikan setiap perjalanan yang dilayani tetap aman, nyaman, dan tepat waktu.
Indonesia AirAsia selalu mengedepankan standar keamanan dan keselamatan di setiap penerbangannya.
AirAsia pun sudah diakui secara resmi sebagai operator yang telah menyelesaikan audit keselamatan operasional yang dilakukan oleh International Air Transport Association (IATA), atau yang dikenal dengan IATA Operational Safety Audit (IOSA).
Indonesia AirAsia mengingatkan kepada para penumpang untuk mematuhi ketentuan bagasi kabin yang hanya bisa membawa tas atau barang bawaan dengan berat maksimal 7 Kg per orang.
Jika melebihi dari berat yang ditentukan, dianjurkan untuk memasukkannya ke dalam bagasi terdaftar melalui konter check in di Bandara keberangkatan.
Indonesia AirAsia terus menghimbau para pelanggan yang akan bepergian untuk memenuhi persyaratan perjalanan sesuai ketentuan terbaru yang ditetapkan oleh pemerintah.
Untuk artikel lainnya, lihat terus BisnisLife.com dan Instagram BisnisLife.
BisnisLife.com - Telkomsel menjalin kolaborasi strategis dengan Evermos, platform connected commerce terkemuka di Indonesia yang juga…
BisnisLife.com - Travel Alliance, yang terdiri dari Singtel, AIS, Globe, HKT, Optus, Taiwan Mobile, dan…
BisnisLife.com - Hyundai Motors Indonesia (HMID) memperkenalkan inovasi terdepan di segmen high-performance car melalui Hyundai N di Indonesia,…
BisnisLife.com - Laporan belanja perpajakan Indonesia berada pada peringkat 2 secara global dari 105 negara.…
BisnisLife.com - Penerapan transformasi teknologi dan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) industri dapat mendukung…
BisnisLife.com, Jakarta –Langkah besar menuju swasembada pangan terus dihembuskan, sebagaimana yang dilakukan oleh Badan Usaha…
This website uses cookies.