Bisnis

Kemnaker Ikut Meningkatkan Perlindungan Tenaga Kerja Sektor Perikanan

BisnisLife.com – Kementerian Ketenagakerjaan ‘Kemnaker’ berkomitmen untuk meningkatkan perlindungan tenaga kerja dan mempromosikan kondisi kerja yang layak di sektor perikanan.

Hal ini karena sektor perikanan memiliki peran vital bagi perekonomian dan pembangunan nasional.

Anwar Sanusi saat membuka Rapat ke-6 Komite Penasehat Teknis Program Ship to Shore Rights Southeast Asia Indonesia di Jakarta, Selasa (10/12/2024), mengatakan:

“Sektor perikanan, bukan hanya sebagai sumber pendapatan negara tetapi juga sebagai penyedia lapangan kerja bagi jutaan masyarakat Indonesia.”

Anwar Sanusi mengungkapkan berdasarkan data keadaan angkatan kerja Indonesia per Februari 2024, sektor pertanian, kehutanan, perikanan menyerap tenaga kerja sebesar 29 persen dari 138.632.511 angkatan kerja Indonesia.

Namun Anwar Sanusi melihat kondisi faktual pekerja sektor perikanan masih perlu dilakukan perbaikan.

Misalnya kondisi kerja kurang layak, karena masih terdapat praktik kerja tak memenuhi standar keselamatan dan kesehatan kerja (K3).

Selain itu, banyak pekerja di sektor perikanan belum mendapatkan perlindungan hukum memadai.

Maupun upah yang rendah, jam kerja yang panjang, dan risiko kerja paksa serta pekerja anak.

“Berbagai Isu tersebut harus direspon, bahwa profesi ini memiliki masa depan dan memberikan keuntungan untuk memperoleh kehidupan yang layak bagi pekerja sektor perikanan.”

“Dan hal ini sudah menjadi salah satu fokus pemerintahan yang sering diarahkan oleh Menaker Yassierli dalam berbagai kesempatan.”

“Sebagai upaya mendukung kesejahteraan para pekerja di sektor perikanan” katanya.

Anwar Sanusi menilai sangat penting bagi Kemnaker untuk melakukan aksi.

Mulai dari pembenahan regulasi, untuk memastikan mendapatkan perlindungan pekerja di sektor perikanan saat sudah tak bekerja.

Termasuk mendapatkan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan.

Langkah kedua yakni bagaimana mekanisme inspeksi kepatuhan ketenagakerjaan harus diperkuat untuk memastikan kepatuhan terhadap standar ketenagakerjaan.

“Khususnya di sektor pedesaan dan informal yang selama ini kurang diawasi, ” katanya.

Aksi lainnya, pekerja sektor perikanan mendapatkan perlindungan K3 dan menciptakan dialog sosial hadir di sektor perikanan.

“Kalau empat hal tersebut sudah terpenuhi semua, kita bisa pastikan perlindungan pekerja migran di sektor perikanan ini bisa dilaksanakan dengan baik, ” kata Anwar Sanusi.

Untuk artikel lainnya, lihat terus BisnisLife.com dan Instagram BisnisLife.

Irfan Laskito

Recent Posts

Tiket Emirates Mulai Rp5 Jutaan PP Dari Jakarta ke Istanbul, Paris atau Milan

BisnisLife.com - BNI Emirates Travel Fair Hadir dengan berbagai macam promo untuk terbang ke berbagai…

7 jam ago

Menginap di Swiss-Belhotel International Bonus GarudaMiles

BisnisLife.com - Garuda Indonesia bekerja sama dengan Swiss-Belhotel International menghadirkan program menginap bonus GarudaMiles. GarudaMiles…

9 jam ago

Royal Safari Garden Peringati Hari Kartini Dengan Cara Istimewa

BisnisLife.com - Dalam memperingati Hari Kartini, Royal Safari Garden merayakannya dengan cara istimewa melalui kegiatan…

17 jam ago

Industri Alkes Indonesia Berhasil Ekspor USD 273 juta

BisnisLife.com - Industri alat kesehatan 'Alkes' adalah salah satu sektor yang mendapat prioritas pengembangan sesuai…

21 jam ago

KRL Buatan INKA Resmi Tiba, KAI Commuter Siap Uji Coba

BisnisLife.com - KAI Commuter menerima satu rangkaian sarana Kereta Rel Listrik (KRL) terbaru produksi PT…

21 jam ago

Pentingnya Susu dengan Probiotik untuk Menjaga Kesehatan Pencernaan Anak

BisnisLife.com — Kesehatan pencernaan anak kini semakin menjadi sorotan, terutama karena perannya yang sangat besar…

4 hari ago

This website uses cookies.