Skip to content
BisnisLife.com

BisnisLife.com

Info Bisnis & Lifestyle Terpercaya

Primary Menu
  • HOME
  • News
    • Pemerintahan
    • Pendidikan
  • bisnis
    • Industri
    • Bank
    • Finansial
    • Asuransi
    • Telko
    • UMKM
  • BUMN
  • Teknologi
  • Properti
  • Otomotif
  • Kesehatan
  • TOKOH
  • Lifestyle
    • Selebritas
    • Beauty
    • Food
    • Komunitas
  • Showbiz
    • FILM
    • Musik
  • Travel
  • Hotel
search
  • Industri

Industri Fesyen dan Alat Olahraga Juara di Negeri Sendiri?

Irfan Laskito 2 Agustus 2024
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita saat membuka acara Indonesia Sport & Active Wear Exhibition (ISAW) 2024. Industri Olahraga

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita saat membuka acara Indonesia Sport & Active Wear Exhibition (ISAW) 2024. Sumber: Kemenperin.

BisnisLife.com – Kementerian Perindustrian berkomitmen mendorong perkembangan industri olahraga di tengah meningkatnya tren gaya hidup sehat di masyarakat.

Dalam partisipasi mendukung Desain Besar Olahraga Nasional (DBON), Kemenperin melihat peluang besar pada tren tersebut sebagai ceruk pasar yang potensial bagi para pelaku industri pakaian, alas kaki.

Serta alat olahraga untuk tumbuh dan eksis di pasar lokal hingga internasional, sehingga mampu memperkuat dan memajukan sektor olahraga di tanah air.

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita saat membuka acara Indonesia Sport & Active Wear Exhibition (ISAW) 2024 di Jakarta, Rabu (31/7), mengatakan:

“Dalam mendukung perkembangan olahraga di tanah air, saya melihat ada tiga subsektor industri yang harus menjadi perhatian kita bersama.”

“Yaitu industri pakaian olahraga, industri sepatu olahraga, dan industri alat olahraga.”

Agus mengatakan, kinerja dan daya saing industri pakaian olahraga harus terus digenjot, lantaran sektor pakaian, tekstil.

Dan pakaian jadi menyumbang kontribusi ekonomi yang besar, meskipun dalam dua tahun terakhir, sektor industri pakaian jadi mengalami tantangan di pasar ekspor dan domestik.

Pada triwulan I tahun 2024, kontribusi sektor industri pakaian jadi pada PDB industri pengolahan nonmigas masih mengalami kontraksi sebesar 3% dibandingkan periode yang sama di tahun 2023.

“Saya berharap ada langkah-langkah yang cepat dan jitu untuk mengakselerasi pertumbuhan sektor industri pakaian olahraga ini, khususnya untuk mendorong kinerja sektor industri pakaian jadi,” katanya.

Menperin berharap semakin banyak jenama fesyen olahraga dalam negeri yang mampu memproduksi pakaian olahraga dengan berbagai fitur unggulan.

Sebagai contoh, pakaian olahraga yang elastis, ringan, nyaman, breathable, mudah menyerap keringat, cepat kering dengan warna.

Serta model yang bervariasi menjadi kunci utama untuk bersaing dengan jenama internasional, yang saat ini masih mendominasi pasar Indonesia.

“Padahal secara harga, tentunya harga pakaian olahraga lokal jauh lebih terjangkau,” ujar Menperin.

Kendati demikian, Agus mengapresiasi kinerja IKM pakaian olahraga yang telah mampu bersaing dengan merek internasional, salah satunya jenama TKS.

BACA:

  • Kemenperin Tingkatkan Daya Saing Industri Pengolahan Rotan
  • 13 Perusahaan Indonesia Raih Penghargaan ESG Award 2024 dari KEHATI

Saat ini, IKM tersebut sedang memproses sertifikasi inernasional untuk menjadi salah satu dari enam merek global yang berpotensi membidik target pasar ke 62 negara yang merupakan cabang olahraga taekwondo.

Selain itu, Menperin juga bangga terhadap kemampuan jenama HAKA, sebagai produsen pakaian olahraga pencak silat yang menggunakan teknologi tekstil fungsional untuk mendukung kebutuhan ergonomis atlet.

“Semoga nanti pada ajang olahraga internasional, baik itu SEA GAMES maupun Olimpiade, Indonesia khususnya pencak silat akan bisa bicara banyak dan meraih berbagai penghargaan,” tegas Menperin.

Sementara itu, permintaan sepatu olahraga juga tumbuh pesat seiring tren gaya hidup sehat yang semakin meningkat.

Komoditas sepatu olahraga masuk dalam sembilan komoditas industri pengolahan nonmigas yang menyumbang nilai ekspor terbesar.

Nilai ekspor komoditas sepatu olahraga pada bulan Januari – Mei 2024 tercatat sebesar USD 1,86 miliar, meningkat 1,04% dari periode yang sama tahun 2023.

“Saya berharap, semakin banyak masyarakat yang dapat mengenal dan menggunakan sepatu olahraga buatan dalam negeri,” ujarnya.

Peluang perluasan pasar juga bisa dicapai oleh para pelaku industri alat olahraga.

Sebagai contoh, industri dalam negeri kini sangat mampu memproduksi dan mengekspor:

  • Shuttlecock,
  • Bola sepak,
  • Bola voli,
  • Meja tenis maupun alat olahraga lainya yang dipakai pada kegiatan olahraga kompetisi lokal (PON, IBL, Pro Liga) maupun internasional (FIFA World Cup).

Industri alat olahraga yang berjumlah 65 unit usaha masuk dalam kategori industri besar sedang, dan berhasil menyerap 12 ribu tenaga kerja berdasarkan data BPS tahun 2023.

Adapun kinerja ekspor industri alat olahraga periode Januari sampai Mei 2024 mencapai USD 107,4 juta, atau terkontraksi sebesar 4,4% dibandingkan tahun 2023 pada periode yang sama.

“Perlu kejelian dan strategi yang tepat untuk memenangkan kompetisi alat-alat olahraga terutama di pasar-pasar luar negeri,” tegas Menperin.

Demi mendongkrak perkembangan industri olahraga, Menperin juga terus mengingatkan pentingnya Gerakan Bangga Buatan Indonesia, yaitu:

  • Dengan mengajak masyarakat agar lebih memilih produk jenama lokal original, dan tidak membeli produk jenama luar negeri versi bajakan dengan harga murah.

“Kita tidak boleh bosan, capek, untuk mengampanyekan bersama sama Bangga Buatan Indonesia di semua sektor, khususnya sektor olahraga,” tutup Menperin.

Post navigation

Previous: Cara Pemerintah Dorong Stabilitas Pertumbuhan Ekonomi Nasional
Next: PMI Manufaktur Juli 2024 Turun ke 49,3 Dari 50,7 di Bulan Juni

berita terkait

Photo 1b_ (1)
  • EDITOR PICK
  • Industri

Indonesia Perkuat Transformasi Beras Rendah Karbon lewat Komitmen Multipihak di ISRF 2025

Ochi April 20 November 2025 0
Airasia pramugari bagasi harga tiket airasia
  • Industri
  • Travel

AirAsia X Resmi Terbang Langsung Kuala Lumpur–Istanbul

Ochi April 17 November 2025 0
Sunter Jakarta (3) (1)
  • Industri
  • Lifestyle

Frisian Flag dan HIMPAUDI Dorong Anak Sehat, Aktif, dan Cermat

Ochi April 22 Agustus 2025 0

Highlights

Bayer 3
  • EDITOR PICK
  • Kesehatan
  • Lifestyle

“Morning Surge”, Fase Paling Berbahaya Bagi Pasien Hipertensi

Ochi April 20 November 2025 0
BAYER 1
  • EDITOR PICK
  • Kesehatan
  • Lifestyle

Mengapa Pengelolaan Hipertensi 24 Jam Sangat Penting?

Ochi April 20 November 2025 0
Etihad Airbus
  • Bisnis

Etihad Pesan 32 Pesawat Airbus Baru, Tiba Mulai 2027

Irfan Laskito 20 November 2025 0
Mendag Busan Tinjau Pasar Jelang Libur Nataru 2025
  • Bisnis

Pemerintah Pastikan Harga Bahan Pokok Stabil Jelang Nataru 2026

Irfan Laskito 20 November 2025 0
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Kontak
  • Kebijakan Privasi
Copyright ©BisnisLife All rights reserved. | MoreNews by AF themes.
Go to mobile version