Desain Bentley ‘Inspired by China’ Hadirkan Ikan KOI

BisnisLife.com – Mulliner, Bentley Bespoke Studio telah menyusun serangkaian koleksi unik yang dibuat khusus yang telah ‘Inspired by China’.

Kaya akan inspirasi budaya, delapan koleksi berbeda telah diproduksi dengan spesifikasi khusus menggunakan keahlian tangan Bentley yang terkenal untuk memadukan warna, tekstur, dan keanggunan desain.

Delapan koleksi tersebut merupakan elemen yang sangat eksklusif dari pasar Tiongkok bagi Bentley.

Tim desain khusus Mulliner telah menghidupkan setiap koleksi dengan perhatian yang cermat terhadap detail, mengangkat setiap elemen ke tingkat pengerjaan yang luar biasa.

Dari jumlah cakar pada kaki naga yang disulam, hingga arah Ikan Koi yang berwarna-warni tampak berenang di kabin, setiap detail kecil dipertimbangkan.

Koleksi tersebut menggunakan Bentayga Extended Wheelbase (EWB), Flying Spur, dan Continental GT sebagai kanvas unik untuk koleksi tersebut.

Terinspirasi oleh hewan, karya seni terkenal, dan objek simbolis. Ikan Koi yang Berwarna-warni.

Bentley ‘Inspired by China’

Di Tiongkok kuno, ikan Koi dipercaya membawa keberanian dan keberuntungan, dan warnanya yang cerah sangat disukai.

Bentayga EWB menyediakan area kabin yang luas, ideal untuk menampilkan kontras warna yang kuat dengan tekstur batu granit konsol tengah, keduanya menyerupai warna dan tekstur ikan mas.

Di dalam kabin yang luas, interior hitam Beluga dan aksen oranye Mandarin memberikan kombinasi yang mencolok baik Anda duduk di depan maupun belakang.

Saat meninjau desain interior, termasuk sulaman dan pelapis, diketahui bahwa ikan Koi harus berenang searah jarum jam, karena ini memiliki makna dan kepercayaan simbolis, mewujudkan tema keberuntungan, keseimbangan, dan ketekunan.

Selain itu, angka enam umumnya dianggap membawa keberuntungan di Tiongkok karena 六 terdengar seperti 流 (liú), dan dikaitkan dengan kelancaran dan kesuksesan.

Ada enam ikan yang dihias di dalam mobil, empat berupa sulaman di setiap jok dan dua pelapis di rel pinggang berlapis veneer.

Efek ‘riak’ pada fasia penumpang dan pelat tapak dirancang untuk meniru riak air lembut yang diciptakan oleh Ikan Koi saat bergerak.

Aksen emas menambahkan sentuhan akhir dalam bentuk lencana eksterior pilar belakang emas dan sisipan trim emas, yang melambangkan keberuntungan, kekayaan, dan juga nasib baik.

Lanskap terkenal

Koleksi ini terinspirasi oleh lukisan ‘A Thousand Miles of Rivers and Mountains’ karya Wang Ximeng. “A Thousand Miles of Rivers and Mountains” adalah lukisan lanskap Tiongkok terkenal yang dibuat selama Dinasti Song (960–1276).

Diselesaikan saat Wang baru berusia 18 tahun, gulungan monumental ini berukuran panjang sekitar 11,9 meter (sekitar 39 kaki).

Lukisan ini menampilkan panorama megah pegunungan, sungai, dan lembah, yang memamerkan harmoni antara alam dan manusia.

Detail rumit lanskap dilengkapi dengan berbagai pohon, perahu, dan figur, yang mengundang pemirsa untuk menjelajahi kedalamannya.

Wang Ximeng menggunakan teknik cermat yang disebut “lanskap biru-hijau,” menggunakan warna biru dan hijau yang cerah untuk menciptakan kesan kedalaman dan atmosfer.

Lukisan ini terkenal karena sapuan kuasnya yang halus dan palet warna yang kaya, yang berkontribusi pada pemandangannya yang dinamis dan semarak.

Berpusat di sekitar Flying Spur Azure, yang dikenal karena fokusnya pada kesejahteraan.

Tim tersebut mengeksplorasi palet warna dan mengambil inspirasi dari warna biru, hijau, dan emas dalam lukisan tersebut.

Menggunakan bentuk dan detail, sulaman dan lapisan dipilih dan dapat dilihat di seluruh kabin biru yang dibuat khusus.

Karya seni asli mencerminkan filosofi Taois tentang hidup dalam harmoni dengan alam. Lanskap yang luas melambangkan keindahan dan kemegahan gunung dan sungai Tiongkok yang megah, mewujudkan cita-cita ketenangan dan keseimbangan.

Lukisan ini dianggap sebagai salah satu mahakarya seni Tiongkok, yang mewakili puncak lukisan lanskap selama Dinasti Song.

Saat ini, “A Thousand Miles of Rivers and Mountains” disimpan di Museum Istana di Beijing, dan terus dirayakan karena kecemerlangan artistik dan pentingnya budayanya.

Ru Yi

Koleksi unggulan lainnya adalah Ru Yi. “Ru Yi” (如意) adalah objek dekorasi tradisional Tiongkok yang melambangkan keberuntungan, kemakmuran, dan pemenuhan keinginan.

Ru Yi sering dibuat dalam bentuk tongkat kerajaan atau tongkat sihir, biasanya memiliki kepala melengkung seperti awan dan gagang panjang dan lurus.

Kepala tersebut sering dihiasi dengan ukiran rumit atau bertatahkan batu permata, dan dapat dibuat dari berbagai bahan, termasuk kayu, giok, dan logam.

Koleksi Flying Spur hadir dalam tiga spesifikasi warna dan semuanya mencakup objek dekorasi bersulam rumit yang dapat dilihat dengan benang emas pada bagian jok.

Dan dicocokkan dengan lapisan perak pada fasia penumpang dan pelat tapak.

Benang emas dilengkapi dengan konsol tengah bergaris chevron dan lencana eksterior emas.

Sering diberikan sebagai hadiah selama perayaan, seperti pernikahan, ulang tahun, dan Tahun Baru Imlek, Ru Yi mewujudkan harapan untuk kehidupan yang lancar dan sukses.

Elemen desain, terutama bentuk seperti awan, diyakini mewakili surga dan membawa berkah bagi pemakainya.

Koleksi khusus lainnya

Koleksi ‘Terinspirasi oleh Tiongkok’ lainnya menampilkan Naga, Singa yang menari, dan bahkan Panda yang sedang bermain.

Baik itu jumlah cakar, warna mata, atau sekadar memberikan warna aksen untuk mewakili Bambu.

Mulliner telah mengerahkan keterampilan kerajinan dan kurasi mereka untuk menghadirkan berbagai koleksi khusus yang terinspirasi, eksklusif untuk Tiongkok.

Untuk artikel lainnya, lihat terus BisnisLife.com dan Instagram BisnisLife.