Skip to content
BisnisLife.com

BisnisLife.com

"Bisnis & Lifestyle"

Primary Menu
  • Bisnis
  • Finansial
  • Industri
  • Lifestyle
  • Travel
  • Hotel
  • Otomotif
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Home
  • Bisnis
  • Indonesia Kembali Perluas Pasar Produk di Australia
  • Bisnis

Indonesia Kembali Perluas Pasar Produk di Australia

Irfan Laskito 21 Agustus 2024
Ilustrasi perdagangan kontainer pelabuhan FATF perundingan EAEU Indonesia ekspor manufaktur wto Australia Trade Expo Indonesia permendag

Ilustrasi perdagangan kontainer pelabuhan. Sumber: Pexels.

BisnisLife.com – Indonesia terus memperluas pemasaran produk-produk unggulan nasional di kawasan Australia.

Kali ini, Kementerian Perdagangan melalui Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) Sydney berpartisipasi dalam Franchising Expo 2024 yang diselenggarakan di:

  • Melbourne, Australia, bertepatan dengan Hari Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia pada 17—18 Agustus 2024.

Kepala ITPC Sydney, Christhophorus Barutu, mengatakan:

“Partispasi pada kegiatan ini menjadi momentum bagi produk Indonesia untuk semakin dikenal di Australia.”

“Hal ini diharapkan dapat meningkatkan volume ekspor produk Indonesia, sehingga semakin berdaya saing di tengah pasar dunia.”

Menururut Christhophorus, Franchising Expo merupakan salah satu ajang B2B terbesar dan terkemuka di Australia selama lebih dari 35 tahun.

Pameran ini mempertemukan pelaku usaha dari berbagai sektor dengan calon pengusaha, mitra bisnis, serta pemodal.

Dalam Franchising Expo 2024, ITPC Sydney memfasilitasi Laguna Group sebagai peserta pameran.

BACA:

  • Pendapatan Negara di 2025 Tembus Hampir Rp3.000 Triliun

  • Nasib Pemegang Polis Asuransi Jiwasraya

  • Penggunaan Anggaran PUPR Tahun 2025 Sebesar Rp75,63 Triliun

Perusahaan yang menjual produk-produk Indonesia ini telah berdiri sejak 1992 dan memiliki tiga cabang di Australia, yaitu di:

  • Preston, Seabrook, dan Carlton.

Selain bisnis pasar swalayan, Laguna Group juga telah merambah ke berbagai sektor bisnis lainnya, termasuk Pondok Laguna (restoran) dan Grand Eastern (perusahaan impor produk Indonesia).

Sebagai bagian ekspansi usaha, Laguna Group menawarkan waralaba bisnis pasar swalayan dan restoran.

Pada tahap awal, Laguna Group menjual lisensi pasar swalayan dan restoran kepada para pengunjung Franchising Expo.

Keikutsertaan Laguna Group dalam pameran ini merupakan bagian dari strategi ITPC Sydney untuk memperluas pasar produk Indonesia di Australia.

Konsul Jenderal RI untuk Victoria dan Tasmania, Kuncoro Waseso yang hadir sekaligus meresmikan stan ITPC Sydney dan Laguna Group menyampaikan:

“Pihaknya mengapresiasi ITPC Sydney yang telah mengikutsertakan Laguna Group dalam kegiatan ini.”

“Kami sangat mengapresiasi langkah ITPC Sydney yang telah membawa Laguna Group ke Franchising Expo 2024.”

“Ini adalah kebanggaan tersendiri, karena produk Indonesia semakin dikenal di kancah internasional, terutama di Australia.”

Pemilik dan CEO Laguna Group, Rony The, juga menyatakan kebanggaannya atas kesempatan yang diberikan oleh ITPC Sydney:

“Kami sangat berterima kasih kepada ITPC Sydney atas kesempatan ini.”

“Melalui pameran ini, kami berharap Laguna Group semakin dikenal oleh masyarakat Australia dan dapat terus menyediakan berbagai produk berkualitas dari Indonesia.”

Selama dua hari pelaksanaan Franchising Expo 2024, Laguna Group berhasil mendapatkan peluang bisnis baru.

Dengan total potensi transaksi mencapai AUD 3,53 juta atau sekitar Rp36,8 miliar, dengan rincian:

  • AUD 3,13 juta atau sekitar Rp32,7 miliar dari sektor pasar swalayandan AUD 400 ribu atau sekitar Rp4,1 miliar dari sektor restoran.

Melalui partisipasi dalam Franchising Expo 2024, diharapkan produk Indonesia akan semakin dikenal di pasar Australia.

Serta mendorong lebih banyak pelaku usaha Indonesia untuk ikut berpartisipasi di pameran ini pada tahun-tahun mendatang.

Total perdagangan Indonesia-Australia pada periode Januari—Juni 2024 tercatat sebesar USD 7,11 miliar atau meningkat 21,75 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Dari nilai tersebut, ekspor Indonesia ke Australia sebesar USD 2,27 miliar. Sedangkan, impor Indonesia dari Australia sebesar USD 4,83 miliar.

Untuk artikel lainnya, lihat terus BisnisLife.com dan Instagram BisnisLife.

Continue Reading

Previous: Top Spender Transaksi di CGV App Bisa Dapat Handphone
Next: Bank BJB Beri Penghargaan Kepada Nasabah Setia di Hari Jadi Provinsi Jabar ke-79

Related News

Presiden Prabowo Subianto memberikan pidato kunci pada Konferensi Internasional Infrastruktur Tahun 2025 yang diselenggarakan di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, pada Kamis, 12 Juni 2025.
  • Bisnis

Presiden Buka Keterlibatan Swasta untuk Pembangunan Infrastruktur Nasional

Irfan Laskito 15 Juni 2025
Pertamina
  • Bisnis

Pertamina RUPS, Catatkan Pendapatan Rp1.194 Triliun

Irfan Laskito 13 Juni 2025
Ilustrasi Dagang, pelabuhan, kontainer, investasi barang impor nilai ekspor industri halal manufaktur Surplus Neraca Perdagangan kemenperin Linting Kertas Sigaret Tim P3DN impor
  • Bisnis

Indonesia dan Jepang MoU Perdagangan Senilai USD 200,8 Juta

Irfan Laskito 13 Juni 2025

YOUTUBE

LIFESTYLE

  • Mandiri Bintan Marathon 2025
    Tiket Mandiri Bintan Marathon 2025 Mulai Rp300.000
    oleh Irfan Laskito
  • anggota KrisFlyer Singapore Airlines ed sheeran konser
    Akses Prioritas Anggota KrisFlyer Konser Jacky Cheung 2025 di Singapura
    oleh Irfan Laskito
  • UNIQLO KIDS - 1
    5 Ide Liburan Sekolah Seru dan Edukatif untuk Si Kecil
    oleh Ochi April
  • Richard Mille RM 43-01 Tourbillon Split-Seconds Chronograph Ferrari
    Richard Mille dan Ferrari Hadirkan Jam Tangan Mewah
    oleh Irfan Laskito

BISNIS

  • Presiden Prabowo Subianto memberikan pidato kunci pada Konferensi Internasional Infrastruktur Tahun 2025 yang diselenggarakan di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, pada Kamis, 12 Juni 2025.
    Presiden Buka Keterlibatan Swasta untuk Pembangunan Infrastruktur Nasional
    oleh Irfan Laskito
  • Pertamina
    Pertamina RUPS, Catatkan Pendapatan Rp1.194 Triliun
    oleh Irfan Laskito
  • Ilustrasi Dagang, pelabuhan, kontainer, investasi barang impor nilai ekspor industri halal manufaktur Surplus Neraca Perdagangan kemenperin Linting Kertas Sigaret Tim P3DN impor
    Indonesia dan Jepang MoU Perdagangan Senilai USD 200,8 Juta
    oleh Irfan Laskito
  • Ekspor Alas Kaki ke India
    Ekspor Alas Kaki Naik 13,80 persen Dibandingkan Tahun Lalu
    oleh Irfan Laskito

More News

Presiden Prabowo Subianto memberikan pidato kunci pada Konferensi Internasional Infrastruktur Tahun 2025 yang diselenggarakan di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, pada Kamis, 12 Juni 2025.
  • Bisnis

Presiden Buka Keterlibatan Swasta untuk Pembangunan Infrastruktur Nasional

Irfan Laskito 15 Juni 2025
Cathay Group Sukses capai 100 Destinasi
  • Travel

Cathay Group Capai 100 Destinasi Dunia di Juni

Arga Putra 15 Juni 2025
MOU Tourism Australia Dengan Dwidaya Tour
  • Homepage
  • Travel

Tourism Australia Gandeng Dwidaya Tour untuk Promosikan Wisata Australia di Indonesia

Ochi April 14 Juni 2025
Naik Taksi Green SM berhadiah Hadiah mobil listrik.
  • Teknologi

Naik Taksi Green SM Berhadiah Mobil Listrik VinFast VF3

Arga Putra 14 Juni 2025
  • Kebijakan Privasi
  • Redaksi
  • Tentang
  • Kontak
Copyright BisnisLife 2025 © All rights reserved. | MoreNews by AF themes.
Go to mobile version