Skip to content
BisnisLife.com

BisnisLife.com

Info Bisnis & Lifestyle Terpercaya

Primary Menu
  • HOME
  • News
    • Pemerintahan
    • Pendidikan
  • bisnis
    • Industri
    • Bank
    • Finansial
    • Asuransi
    • Telko
    • UMKM
  • BUMN
  • Teknologi
  • Properti
  • Otomotif
  • Kesehatan
  • TOKOH
  • Lifestyle
    • Selebritas
    • Beauty
    • Food
    • Komunitas
  • Showbiz
    • FILM
    • Musik
  • Travel
  • Hotel
search
  • Bisnis

Aplikasi Sistem Kepelabuhan Inaportnet Memperkuat SIMBARA

Irfan Laskito 24 Juli 2024
Aplikasi Sistem Kepelabuhan Inaportnet Memperkuat SIMBARA

Aplikasi Sistem Kepelabuhan Inaportnet Memperkuat SIMBARA. Sumber:

BisnisLife.com – Kementerian Perhubungan ‘Kemenhub’ akan terus mengembangkan aplikasi sistem kepelabuhanan Inaportnet.

Salah satunya untuk memberikan dukungan bagi aplikasi Sistem Informasi Mineral dan Batubara (SIMBARA).

Hal ini disampaikan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dalam acara Peluncuran dan Sosialisasi Implementasi Komoditas Nikel dan Timah Melalui SIMBARA, di Jakarta, Senin (22/7).

“Kami telah dan akan terus melakukan upaya pengembangan Inaportnet guna memperkuat SIMBARA.”

“Sehingga dapat meningkatkan efisiensi dan kepatuhan dalam pengawasan muatan mineral di pelabuhan.”

“Kolaborasi antar kementerian dan lembaga ini memudahkan para regulator terkait di pelabuhan, untuk melakukan pengawasan.”

“Dan validasi muatan, Nomor Transaksi Penerimaan Negara (NTPN) royalti, hingga lembar hasil survey yang diterbitkan oleh surveyor,” ujar Menhub.

Selama ini, pemanfaatan data Inaportnet telah meningkatkan efisiensi waktu dan biaya layanan kepelabuhanan.

Integrasi Inaportnet dengan Sistem Single Submission (SSm) Pengangkut telah mempercepat proses penyerahan dokumen secara elektronik.

Mencerminkan transformasi digital yang efektif dan efisien di sektor kepelabuhanan.

Aplikasi ini pun telah diintegrasikan dengan SIMBARA guna meningkatkan pengawasan terhadap komoditas tambang dan penerimaan negara atas komoditas tambang.

“Hingga tahun 2023, Inaportnet telah diterapkan di 264 pelabuhan di seluruh Indonesia.”

“Dari 54 pelabuhan yang menangani komoditas mineral dan batu bara, sebanyak 20 pelabuhan dengan volume muatan tertinggi telah menjadi fokus utama pengawasan.”

“Upaya ini berdampak signifikan terhadap peningkatan jumlah kunjungan kapal dan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP),” tutur Menhub.

BACA:

  • Pemerintah Akselerasi IKM Terapkan Industri 4.0 untuk Pacu Kualitas Produk

Aplikasi SIMBARA diluncurkan pada Maret 2022. Aplikasi ini melibatkan sejumlah kementerian terkait diantaranya:

  • Kementerian Keuangan,
  • Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi,
  • Kementerian Perindustrian, Kementerian Perdagangan, dan Kementerian Perhubungan.

SIMBARA merupakan bagian dari pelaksanaan pengembangan dan pembangunan sistem informasi yang terintegrasi.

Serta pertukaran data dan/atau Informasi dari kegiatan usaha komoditas tambang.

Awalnya, SIMBARA khusus berfokus pada komoditas mineral dan batubara. Saat ini, penggunaan SIMBARA diperluas untuk turut mengawasi komoditas timah dan nikel.

Selama ini, implementasi SIMBARA telah memberikan dampak positif terhadap penerimaan negara.

Misalnya saja pencegahan atas modus ilegal mining (penambangan tanpa izin) senilai Rp3,47 triliun.

Tambahan penerimaan negara yang bersumber dari data analitik dan juga risk profilling dari para pelaku usaha sebesar Rp2,53 triliun.

Serta penyelesaian piutang dari hasil penerapan automatic blocking system yang juga merupakan bagian dari SIMBARA sebesar Rp1,1 triliun.

Potensi pendapatan negara dari komoditas nikel dan timah sangatlah besar. Indonesia merupakan salah satu produsen nikel dan timah terbesar di dunia.

Cadangan nikel Indonesia mencapai sekitar 21 juta ton atau 24% dari total cadangan dunia.

Sementara cadangan timah Indonesia menempati peringkat kedua dunia dengan cadangan sebesar 800 ribu ton atau 23% dari cadangan dunia.

“Kami mengapresiasi apa yang diinisiasi Menko Marves dan Menkeu sehingga kondisi di lapangan lebih tertib.”

“Hal ini sangat positif di tingkat tataran operasional. Kami sangat mendukung agar manfaatnya bagi kepentingan negara lebih bisa dirasakan,” kata Menhub.

Post navigation

Previous: Jalan Tol Cimanggis-Cibitung Beroperasi Penuh, Terkoneksi JORR2, Japek dan Jagorawi
Next: Sektor Jasa Industri Berperan Penting ke Ekonomi

berita terkait

JCI Indonesia Gelar National Convention 2025 di Semarang
  • Bisnis

JCI Indonesia Gelar National Convention 2025 di Semarang

Irfan Laskito 13 Oktober 2025
Ilustrasi pabrik Dekarbonisasi Sektor Industri kemenperin investasi smelter industri makanan pmi manufaktur ekonomi nasional hidrogen TKDN produsen alas kaki kualitas data industri emisi
  • Bisnis

Sikap Aliansi Ekonom Indonesia Tentang TKDN

Irfan Laskito 12 September 2025
Harbolnas 2025
  • Bisnis

Harbolnas 2025, Mendag Target 35 Triliun Penjualan Produk Lokal

Irfan Laskito 9 September 2025

Highlights

IMG-20251023-WA0013
  • Food

Mi Karee Hadirkan Beragam Menu Spesial yang Wajib Dicoba

Irfan Laskito 23 Oktober 2025
SOFTEX
  • EDITOR PICK
  • Kesehatan
  • Lifestyle

Softex Beary Cool Hadirkan Inovasi Cooling Sensation untuk Nyaman Saat Menstruasi

Ochi April 22 Oktober 2025
iQOO Z10R (1)
  • EDITOR PICK
  • Teknologi

iQOO Siap Rilis Z Series Terbaru dengan Chipset Mediatek Pertama

Ochi April 21 Oktober 2025
JCI Indonesia Gelar National Convention 2025 di Semarang
  • Bisnis

JCI Indonesia Gelar National Convention 2025 di Semarang

Irfan Laskito 13 Oktober 2025
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Kontak
  • Kebijakan Privasi
Copyright ©BisnisLife All rights reserved. | MoreNews by AF themes.
Go to mobile version