Skip to content
BisnisLife.com

BisnisLife.com

Info Bisnis & Lifestyle Terpercaya

Primary Menu
  • HOME
  • News
    • Pemerintahan
    • Pendidikan
  • bisnis
    • Industri
    • Bank
    • Finansial
    • Asuransi
    • Telko
    • UMKM
  • BUMN
  • Teknologi
  • Properti
  • Otomotif
  • Kesehatan
  • TOKOH
  • Lifestyle
    • Selebritas
    • Beauty
    • Food
    • Komunitas
  • Showbiz
    • FILM
    • Musik
  • Travel
  • Hotel
search
  • Bisnis

Transaksi Aset Kripto Capai Rp 556,53 Triliun

Irfan Laskito 29 Desember 2024
Ilustrasi Crypto kripto Bappebti pedagang fisik aset kripto

Ilustrasi Crypto. Sumber: Pexels.

BisnisLife.com – Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) mencatat nilai transaksi aset kripto di Indonesia telah mencapai Rp556,53 triliun sepanjang Januari-November 2024.

Nilai tersebut meningkat 356,16 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya, yakni sebesar Rp122 triliun.

Pertumbuhan transaksi perdagangan aset kripto yang terus meningkat tersebut merupakan salah satu wujud kepercayaan masyarakat terhadap perdagangan aset kripto di Indonesia.

“Perkembangan nilai transaksi aset kripto pada periode Januari-November 2024 mencapai Rp556,53 triliun.”

“Nilai tersebut meningkat 356,16 persen dibandingkan periode yang sama pada 2023, yaitu sebesar Rp122 triliun.”

“Hal ini membuktikan perdagangan aset kripto merupakan salah satu pilihan perdagangan yang diminati masyarakat,”ujar Plt Kepala Bappebti Tommy Andana pada Jumat (27/12).

Lebih lanjut, Tommy menjelaskan, jumlah pelanggan aset kripto hingga November 2024 mencapai 22,1juta pelanggan.

Sementaraitu, pelanggan yang aktif bertransaksi melalui Calon Pedagang Fisik Aset Kripto (CPFAK) dan PFAK pada November 2024 berjumlah 1,3 juta pelanggan.

Adapun jenis aset kripto dengan nilai transaksi tertinggi pada November 2024 antara lain Tether (USDT), Bitcoin (BTC), Doge Coin (DOGE), Pepe (PEPE), XRP (XRP).

“Peningkatan jumlah pelanggan saat ini menunjukkan potensi pasar aset kripto di Indonesia yang masih sangat besar.”

“Dalam beberapa tahun ke depan, Indonesia diprediksi mampu menjadi salah satu pemimpin pasar kripto di dunia,” tegas Tommy.

Bappebti terus memperkuat kolaborasi dengan organisasi regulator mandiri (self regulatory organization/SRO), asosiasi, dan para pemangku kepentingan industri aset kripto di Indonesia.

Hal ini dilakukan untuk mengembangkan ekosistem dan tata kelola aset kripto di samping tentunya untuk memperkuat regulasi dan literasi kepada masyarakat.

Dengan demikian, Bappebti optimistis nilai transaksi aset kripto akan meningkat pada 2025.

Sekretaris Bappebti Olvy Andrianita menegaskan:

“Selain fokus pada peningkatan transaksi, Bappebti, SRO, dan PFAK juga harus konsisten dalam memberikan literasi untuk penguatan perlindungan kepada masyarakat.”

Literasi ditujukan terutama untuk pelanggan perdagangan aset kripto yang di dominasi generasi muda.

“Tingginya antusiasme masyarakat terhadap aset kripto harus diimbangi dengan edukasi dan literasi yang komprehensif.”

“Penguatan literasi diharapkan menjadi langkah efektif dalam meningkatkan perlindungan kepada masyarakat.”

“Memberikan kepastian berusaha bagi pelaku industri, dan mengurangi aduan,” tegas Olvy.

Sementara itu, Kepala Biro Pembinaan dan Pengembangan Perdagangan Berjangka Komoditi Tirta Karma Senjaya mengatakan:

“Bappebti berkomitmen untuk mewujudkan aset kripto yang berintegritas dan adaptif.”

Bappebti juga terus mendorong para CPFAK untuk segera menjadi PFAK.“Bappebti tetap konsisten melakukan pembinaan kepada PFAK dan CPFAK.

Saat ini sembilan perusahaan sudah menjadi PFAK meliputi:

  • PT Pintu Kemana Saja(Pintu), PTBumi Santosa Cemerlang (Pluang), PT Aset Digital Berkat (Tokocrypto), dan PT Kagum Teknologi Indonesia (Ajaib).
  • PT Tiga Inti Utama (Triv), PT Sentra Bitwewe Indonesia (Bitwewe), dan
  • PT CTXG Indonesia Berkarya (Mobee), PT Rekeningku Dotcom Indonesia (Reku), dan PT Ekripsi Teknologi Handal (Usenobi).

“Selanjutnya, kami berharap perusahaan lain yang berstatus CPFAK dapat segera menjadi PFAK,” tutup Tirta.

Untuk artikel lainnya, lihat terus BisnisLife.com dan Instagram BisnisLife.

Continue Reading

Previous: Cara Top Up Voucher MLBB di BRImo
Next: Mendag Busan: Ekspor Pangan yang Profesional Petunjuk Optimalisasi Swasembada

berita terkait

Etihad Airways dan Azul Brazilian Airlines
  • Bisnis

Etihad Airways dan Azul Brazilian Airlines Meluncurkan Kemitraan Loyalitas

Arga Putra 31 Juli 2025
Perusahaan induk Airasia, Capital A Berhad airasia terminal 2 harga tiket
  • Bisnis

AirAsia Indonesia Bukukan Pendapatan Rp3,98 Triliun di Semester 1 2025

Irfan Laskito 30 Juli 2025
L-R-Yulong-Chen--General-Manager-OMOWAY-Indonesia--Todd-He--Founder
  • Bisnis
  • News

Omoway Percepat Masa Depan Motor Listrik Pintar di Indonesia

Shinta Wulandari 30 Juli 2025

Highlights

agus
  • FILM

Suasana Hangat dan Keseruan Gala Premiere film Panggil Aku Ayah

Ricky Anderson 31 Juli 2025
Etihad Airways dan Azul Brazilian Airlines
  • Bisnis

Etihad Airways dan Azul Brazilian Airlines Meluncurkan Kemitraan Loyalitas

Arga Putra 31 Juli 2025
Honda Super EV Concept
  • Otomotif

Honda Hadirkan Super EV Concept di GIIAS

Irfan Laskito 31 Juli 2025
Gaya Hidup Sehat Naik, Industri Olahraga Ikut Menikmati
  • Industri

Gaya Hidup Sehat Naik, Industri Olahraga Ikut Menikmati

Arga Putra 30 Juli 2025
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Kontak
  • Social Media
  • Rate Card
  • Kebijakan Privasi
Copyright ©BisnisLife All rights reserved. | MoreNews by AF themes.
Go to mobile version